BASARNAS Cilacap Gelar Latihan Gabungan VAR
Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Cilacap menggelar Latihan SAR Gabungan Vehicle Accident Rescue (VAR) , Rabu dan Kamis (2-3/10/2024) di Patra Graha Cilacap. Latihan Gabungan VAR atau SAR Gabungan Kecelakaan Kendaraan dengan Penanganan Khusus,
Kegiatan Latihan dibuka oleh Deputi Bidang Operasi Pencarian dan Pertolongan dan Kesiapsiagaan BASARNAS, Ribut Eko Suyanto yang didampingi oleh Penjabat Bupati Cilacap, Mohamad Arief Irwanto.
Kepala Basarnas Cilacap M. Abdullah dalam laporannya menyampaikan, kagiatan Latgab VAR ini bertujuan untuk menguji draft rencana kontingensi dan menguji prosedur operasi SAR pada penyelamatan kecelakaan kendaraan dengan kebutuhan penanganan khusus/ Vehicle Accident Rescue (VAR).
“Ini juga untuk menguji kesiapan personel dan sarana prasarana. Harapannya agar terwujud draft rencana kontingensi yang aplikatif dan dapat dilaksanakan sesuai dengan tugas dan fungsi masing – masing kementrian, lembaga dan organisasi,” terangnya.
Lebih lanjut, M. Abdullah menjabarkan, kegiatan ini diikuti oleh 70 orang peserta gabungan dari beberapa lembaga seperti Kantor SAR Cilacap, Satlantas Cilacap, Polisi Obvit Koramil /01 Cilacap, Dishub Cilacap BPBD Kab.Cilacap, Dinkes Cilacap, PMI Cilacap, Damkar Pemda, Fire Pertamina, RAPI TAC, Cilacap Rescue Banser, MTA, Siaga Peduli, Security Pertamina, IOF Cilacap.
“Materi latihannya berupa pertolongan kecelakaan penanganan khusus, Penangganan kecelakaan lalulintas oleh pihak kepolisian, Drill pengamanan lokasi, Drill pemadaman api, Drill evakuasi korban dipermukaan, Drill triage, Drill pertolongan pertama, Drill evakuasi korban terjepit di kolong mobil, Drill evakuasi korban terjepit di kemudi, Drill pembuatan collecting area, Drill olah tkp dan pembersihan tkp,” jelasnya.
Penjabat Bupati Cilacap, Mohamad Arief Irwanto menyambut baik dan mendukung acara ini dengan harapan dapat mewujudkan operasi SAR yang efektif, efisien dan terarah.
“Upaya pertolongan pertama pada kecelakaan sangat diharapkan, sehingga dapat ditindaklanjuti oleh petugas penyelamatan sesuai prosedur penyelamatan yang lebih cepat bagi mencegah terjadinya korban jiwa. Melalui latihan gabungan inilah nantinya operasi SAR akan memiliki bobot kualitas sesuai yang diharapkan bersama,” ucap Arief.
Hadir untuk membuka kegiatan, oleh Deputi Bidang Operasi Pencarian dan Pertolongan dan Kesiapsiagaan BASARNAS, Ribut Eko Suyanto mengatakan bahwa Kabupaten Cilacap adalah tempat perlintasan transportasi darat, dan berdasarkan data tahun lalu, ada sekitar 1000 korban meninggal dunia akibat kecelakaan menggunakan transportasi darat.
“Untuk itu, dengan sinergi dan kolaborasi latihan gabungan ini, diharapkan makin banyak tenaga-tenaga terampil dalam menangani Vehicle Accident Rescue (VAR) di wilayah kerja Kabupaten Cilacap. Karena rescue ini tidak hanya karena bencana alam, banyak juga korban dari kecelakaan transportasi seperti darat ini,” kata Ribut.
Pada acara ini dilakukan juga penandatanganan Perjanjian Kerja Sama serta penyerahan piagam penghargaan kepada Kantor SAR Cilacap dengan Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) Cabang Yogyakarta, BMKG Stasiun Bandara Tunggul Wulung Cilacap, dan RAPI Pengda Jawa Tengah terkait operasi SAR. (*/cilacapkab.go.id)